Penggunaan modul pengendali untuk praktik SCR

[su_panel border=”3px solid #30e33c” radius=”10″]

Pengaturan parameter operasi pada modul praktikum di Laboratorium Elektronika Daya 2 (Power Electronics Laboratory) agak berbeda dengan praktikum pada semester sebelumnya. Jika pada waktu lalu pengaturan tidak dilakukan pada modul pengendali, itu disebabkan karena praktikum mempergunakan diode sebagai komponen aktif utama. Pada rangkaian penyearah yang mempergunakan diode, sudut pemicuan tidak dapat diatur. Diode akan otomatis menghantar pada saat syarat batas tegangan maju dipenuhi.

[/su_panel] [su_panel border=”3px solid #30C0F0″ radius=”10″]

Tampilan LCD pada kotak pengendali M1R seperti yang terlihat pada Gambar 1 agak berbeda bila dibandingkan dengan tampilan di LCD pada praktikum Lab Elda 1 semester sebelumnya. Misalnya pada Job 1, praktikan dapat mengatur besarnya sudut pemicuan (firing angle) yang di kotak M1R ini disebut sebagai spark.

Sebagaimana layaknya ATM atau oscilloscope digital GW INSTEK GDS-2104A, pengaturan operasi dilakukan dengan tombol/rotary encoder yang berada di samping atau di bawah tampilan. Misalnya di Gambar 1, pengaturan hidup mati penyakelaran pada kotak diatur dengan menekan tombol bundar di samping kanan indikator, ON+ atau OFF- . Sudut pemicuan (firing angle bukan conduction angle) diatur dengan mempergunakan rotary encoder di bawah indikator besar sudut (di Gambar 1 bernilai 180°).

Gambar 1.

Pada Gambar 1 terlihat bahwa kondisi sistem berada dalam posisi OFF. Untuk praktikum SCR dan Triac, pastikan di awal saat sistem OFF sudut pemicuan berada pada posisi sudut 180°. Dengan cara ini diharapkan penyakelaran berada pada saat energi di sistem yang disakelar berada pada posisi paling rendah. Setelah pengaturan sudut selesai, hidupkan penyakelaran seperti yang terlihat di Gambar 2.

Gambar 2. SCR:ON

 

Gambar 3.

Ikuti petunjuk praktikum/isian di tabel yang anda telah terima. Selesaikan proses praktikum secara benar.

Gambar 4.

Gambar 5. Firing angle 

Setelah sampai pada pengukuran di sudut 0° seperti di Gambar 4, maka langkah berikutnya adalah mengembalikan sudut pemicuan ke 180° sebelum mematikan penyakelaran sistem. Kembali seperi di Gambar 1.

Untuk mematikan sistem secara keseluruhan, lakukan langkah urut mundur seperti yang sudah disampaikan pada pengarahan.

[/su_panel] [su_panel border=”3px solid #990066″ radius=”10″] [/su_panel]

Save

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *